Remaja Usia 14 Tahun Sempat Terseret Arus Sungai Kali Cikarang, Berhasil Ditemukan Oleh Tim SAR Gabungan
Mediaganas.id | Kabupaten Bekasi – Pencarian remaja yang sempat terseret arus deras di Kali Cikarang, Desa Karang Baru, Kecamatan Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi, akhirnya membuahkan hasil. Setelah upaya penyisiran intensif sejak kemarin, tim SAR gabungan berhasil menemukan korban dalam kondisi meninggal dunia.
Peristiwa itu bermula ketika korban, seorang remaja berusia sekitar 14 tahun, dilaporkan hilang pada beberapa hari yang lalu. Menurut keterangan keluarga, sebelum kejadian korban sempat membantu orang tuanya memandikan kambing di sekitar bantaran kali. Diduga terpeleset, korban kemudian hanyut terbawa derasnya arus sungai.
Korban ditemukan tim Rescue Kantor SAR Jakarta bersama unsur SAR gabungan pada Senin siang, 8 September 2025, sekitar pukul 13.35 WIB, dengan jarak sekitar 680 meter dari titik awal kejadian.

“Korban berhasil ditemukan oleh tim kami bersama unsur SAR gabungan siang ini, kemudian langsung dievakuasi menuju rumah duka untuk diserahkan kepada pihak keluarga,” ujar Erdi Jatmiko, Koordinator Unit Siaga SAR Bekasi, saat dikonfirmasi, Senin, 8 Agustus 2025.
Erdi menjelaskan, pencarian dilakukan dengan penyisiran menggunakan rubber boat sejauh 3 kilometer dari lokasi kejadian (LKP) dengan teknik jangkar di sepanjang aliran sungai menuju muara. Pencarian di darat pun tak luput dilakukan untuk mencari keberadaan korban.
“Kami juga melakukan pencarian secara visual darat sejauh 2 kilometer dari LKP di sekitar aliran sungai ke arah muara,” tambahnya.
Sementara itu, Kapolsek Cikarang Utara, Sutrisno, membenarkan bahwa korban ditemukan pada siang hari.
“Korban sudah ditemukan sekitar jam 1 siang. Tim pencarian berhasil menemukan dengan jarak sekitar 500 meter dari titik awal korban diketahui tenggelam. Dan langsung dibawa ke rumah duka,” kata Sutrisno.
Dari hasil pemeriksaan luar, polisi tidak menemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.
“Pihak keluarga menolak dilakukan visum et repertum maupun autopsi,” tambah Sutrisno.
Sutrisno mengatakan pihaknya telah mengamankan barang bukti berupa satu kaos warna hitam dan satu pasang sandal hitam putih milik korban.
Sebelumnya diberitakan, ASR yang diketahui pelajar SMP kelas 3 asal Desa Harjamekar, Kecamatan Cikarang Utara, tenggelam saat sedang memandikan kambing bersama empat rekannya di Kali Cikarang, Minggu pagi, 7 September 2025.
Saat asyik bermain air, korban bersama temannya tiba-tiba terseret arus deras ke tengah kali. Empat rekan korban berhasil menyelamatkan diri, namun ASR nahas terbawa arus hingga akhirnya ditemukan meninggal dunia pada Senin siang, 8 September 2025.